31 Maret 2011

Friday: Email terakhir Daddy..

Ini adalah email terakhir Daddy yang dikirimkan untuk temen2nya dulu waktu kerja di Jakarta...tahun kemaren.
Email ini ga sengaja nemu di lapie eke, entah begimana ceritanya sampe nyelip di sono. Setelah dibaca, ga tau yah... seneng aja sama tulisan ini...terutama yang di paragraf 2 dan 3 nya...very nice..^^ 

Kenapa? karena untuk ukuran orang secuek dan dingin kayak Daddy, bisa nulis kata perpisahan yang hangat kayak begini makanya aneh.


Setauku dia adalah tipe orang yang dunia pikirannya terbatas....terbatas antara keluarga dan cari uang...teman-teman dan yang lainnya sepertinya tidak begitu penting dalam pikiran dia..bahkan untuk urusan kerjaan pun waktunya adalah sisa waktu bersamaku dan Kirei...pokonya dunia dia cuma dipenuhi sama Mommy, kirei, jalan-jalan, makan-makan...mommy, kirei...terus kayak gitu....hehhe.......

-x--x-

Dear All My Friends,
It's been more than one year me being work together with you all in this lovely company. I got a lot of valueable experiences, which is make me be more profesional and growing up my knowledge and my cerebration. I have the highest revenue i ever have every month also.

"Everything that have a begining has an end", the Oracle said on The Matrix movie. and this is my end, the end day of work together with you all in PT XXXXX. I leave this company because i need more closer to my family in Sukabumi. I've a beautiful wife and lovely kids already, i want to be a good father that always guide them, and become an imam (leader) among them. unfortunatly, i have no courage to take them to Jakarta, i don't know why, i just don't like this orange city.

Hereinafter, i'll stay on Sukabumi for a while and then i will take my family to the blue city Bandung. I'll be together with a friend for handling projects to provide and manufacture telemetry instrumentation for such client companies. So, i am not going to any other CP company. I wanna be a farmer and stay in a village someday after i have enought capital.

Hundreds thank you to you all, for being my friends and for everything. Special thanks to Sir Alain, Kang Azies, Koko Zimmy, and Mas Andhy for knowledges and skills that have been shared to me, thank you very much.

After this, i can still be contacted on my old phone number: 6285624766XXXX and my email: XXXXXXX@gmail.com. 

So, good bye, see you later, and thank you.

Regards,
Demarda

-x--x-
Too sweet to say Good bye Daddy....

Thursday: Kucinta kau, janda ituh..dan istriku.. *aww...tidakkkk*

Ini chatiinganku dengan Taraka, si akang yang dulu pernah jadi bagian dari hidupku. Mungkin sekarang Alloh menunjukan bahwa Alloh maha tau yang terbaik...


Dulu aku sendiri pernah membayangkan hal ini pasti kejadian. Dan jelas aku tak mau. Secinta-cintanya dia sama aku dipikirannya tetep Enji yang paling dia cintai. Dulu Enji menikah dengan orang lain karena dijodohkan, terus cerai. Tapi antara si akang sama Enji jelas masih saling mencintai. Bingungnya aku, kenapa si akang ini ga nikah aja sama Enji. Alesannya mungkin karena status Enji yang janda...nah lho?? terus kenapa kalo dia jande...?? entahlah...

Bagiku, pernikahan itu, bukan hanya lahiriah saja tapi juga semuanya..aku tak mau menikah dengan seseorang yang pikirannya melayang2 kemana-mana.. aku tak mau menikah dengan tubuhnya saja tapi juga dengan hatinya, dengan jiwanya, dengan pikirannya...karena pernikahan itu bukan lah hal yang mudah. 

Bahkan untuk dua orang yang paling saling mencintai saja, ikatan pernikahan bisa rapuh apalagi ini???? harus menikah dengan seseorang yang  masih terbelenggu dengan masa lalu, dengan cinta yang ga kesampean.....aww...tidakkkk...

Sekarang si akang itu sudah menikah dengan orang lain, [yang aku ga tau namanya siapa] Tepat setelah 3 bulan pernikahanku dengan Daddy... aku siy seneng2 aja, udah ilfil kok... hehe.. tapi belakangan dia jadi curhat kebingungan antara berpoligami atau tidak...soalnya Enji, si teteh mantannya itu minta dinikahin juga aww.... dan si akang nya juga pengen..hohoho kacau sodara2...
--x--x--

berikut salah copas an dari chattingan Ymku sama dia:
*nama Taraka itu asli tapi nama Enji itu palsu

taraka_mantan_eke: perempuanku...
ayu_eke: ??
taraka_mantan_eke: jangan kau terus menangisi
pada waktu yang telah pergi
ingat kita punya Illahi
hanya dia yang pasti mengerti
apa yang kau simpan dalam diri


taraka_mantan_eke: makin bingung ya? 
ayu_eke: emang syapa yang nangis..
ayu_eke: abdi mah bahagia selalu...
taraka_mantan_eke: orang lain jenonk 
ayu_eke: napa atuh dikasih ksini?
ayu_eke: siapa sih?

taraka_mantan_eke: hmmmm tp ingat ada sehat ada sakit..berhati hatilah 
taraka_mantan_eke: saha we...
taraka_mantan_eke: ada yang lagi menghiba ama aa yu
ayu_eke: sehat, sakit? syapa yang sehat siapa yg sakit..kmh siy maksudna?
taraka_mantan_eke:  dia minta dikawini 

ayu_eke: siapa? Enji?
ayu_eke: iyah? Enji?
taraka_mantan_eke: yah...
ayu_eke: awww.....aw......
ayu_eke: kacian atuh

taraka_mantan_eke: masa harus jadi no 2 
ayu_eke: tanyain atuh maukah dimadu??wkwkk
taraka_mantan_eke: sapa yang harus ditanya teh?
ayu_eke: ya dua duanya..hoho
taraka_mantan_eke: ya...kalau gitu mah ga jadi deh 
ayu_eke: napa ga jadi?
taraka_mantan_eke: my wife jelas pasti menolak 
taraka_mantan_eke: diem2 aja

ayu_eke: lamun Enji nya mau?
taraka_mantan_eke:  Enji mah mau banget...
ayu_eke: aww...tidaaakkkk...

taraka_mantan_eke:  knp yu?
ayu_eke: kalo aa cintanya emang ke syapa?
taraka_mantan_eke: Enji kan janda yu
ayu_eke: tau
taraka_mantan_eke: ka dua 2 na cinta
ayu_eke: ich... murahan!!!

taraka_mantan_eke: Enji mah first love
taraka_mantan_eke: sapa yg murahan...?
ayu86l: aa
taraka_mantan_eke:  a mah jujur aja ya...dari dulu ke  ayu jg cinta.. 
ayu_eke: ooowhh tidakkk...

taraka_mantan_eke: cuma waktu itu a kan sakit
taraka_mantan_eke: jadi malu aa nya

ayu_eke: kok borongan siy cintanya
taraka_mantan_eke: kalau jadi a jadi punya anak hehehehehe bonus
ayu_eke: mksdnya gmn?
taraka_mantan_eke: maksud nya...Enji kan udah punya anak 1....kalau jadi a dapat bonus anak dari Enji

ayu_eke: owhh..
ayu_eke: heheh...
taraka_mantan_eke: jujur aja anaknya mirip dgn kuh
ayu_eke: wah jgn2 anak aa?
taraka_mantan_eke: husssssss pamali
ayu_eke: wkkkkkwkkk..bener??
[ga jawab kayaknya bukan, setau eke dia ga nakal kok, eke ga pernah di towel seujung jari pun]

taraka_mantan_eke: sekarang mau kelas 2 anaknya
taraka_mantan_eke: da a sayang banget ma anak itu
ayu_eke: napa atuh aa teh bukannya kemaren nikah aja sm Enji knp sama istri aa yg sekarang?
[ga dijawab...]

taraka_mantan_eke: kasihan...Enji sampai sekarang masih sendiri
ayu_eke: iya kenapa atuh ga dr kemaren dikawinin kenapa malah nikah sm org lain
ayu_eke: kenepe???
[ ga dijawab]

ayu_eke: atuda aa mah elodan mencla mencle wae..
taraka_mantan_eke: ah itu mungkin jalan yg terbaik kali 
[jawaban klise dan standar pisan]

--x--x--

**maaf sodara2 ini cuma cerita konyol sore sore sambil dengerin lagu alaay lebaynya ST12 "Cinta Tak Harus Memiliki"....jadi inget jaman dulu alaghh....kapan perasaanku bisa berdamai dengan masa lalu... ya? 

"maafkan aku setulus hatimu, kepergian diriku itu bukan keinginanku terima saja dengan pilihan yang lain dari orang tua mu..jangan bersedih dengan keadaan ini..jika kamu menangis aku juga ikut menangis...terima saja semua ini kulakukan...demi kebaikanmu..." 

30 Maret 2011

Wednesday: Jaga silaturahmi...[Pengingat Diri]

"Maukah kalian aku tunjukkan amal yang lebih besar pahalanya daripada shalat dan shaum?" tanya Rasul pada para sahabat. "Tentu saja," jawab mereka. Beliau kemudian menjelaskan, "Engkau damaikan yang bertengkar, menyambungkan persaudaraan yang terputus, mempertemukan kembali saudara-saudara yang terpisah, menjembatani berbagai kelompok dalam Islam, dan mengukuhkan tali persaudaraan di antara mereka adalah amal saleh yang besar pahalanya. Barang siapa yang ingin dipanjangkan umurnya dan diluaskan rezekinya, hendaklah ia menyambungkan tali silaturahmi" (HR Bukhari Muslim)

Ini nih rasanya yang agak sulit dilakukan belakangan ini...menjaga silaturahmi..terutama dengan orang tua. 


Kapan terakhirkali aku ketemu masa mama? 
mungkin sekitar 3 bulan yang lalu....
kapan terakhir ketemu sama mertua? 
kira2 dua bulan yang lalu..entahlah aku pun lupa..
Aku bisa ketemu sama mereka itu pun karena mereka yang mau repot-repot berkunjung kesini. Padahal sudah seharusnya sebagai anak, aku dan Daddy yang mendatangi mereka.....


Aku memang kadang terlalu cuek, bahkan menelpon pun jarang sekali. Baru belakangan ini aku menyadarinya. Tadinya ku pikir aku ingin menjadi sangat mandiri tak merepotkan, tak manja, tak merengek-rengek sama mama soal  ini itu...tapi jadinya aku malah terlalu jauh dengan mereka..entahlah...kuharap dunia tidak terlalu lama memalingkanku dari kewajibanku untuk menjalin silaturahmi dengan orang tuaku, baik dengan mertua maupun dengan ibu bapakku... 

Mamaku tinggal di Sukabumi, mertuaku di Karawang..aku sendiri di Bandung..tapi tidak seharusnya jarak dijadikan alasan untuk tidak peduli. Setidaknya menyapa lewat telpon...menanyakan kabar atau apapun yang akan membuat kasih sayang antara aku sebagai anak dan orang tua terus terjaga. Alhmdullilah sekarang aku mulai menyadarinya...dan bertekad untuk berubah...

Sebenarnya mamaku tidak terlalu crewet kalau aku lupa menelpon atau pun jarang mudik, tapi mertuaku sebaliknya. Ibu mertuaku suka ngomel-ngomel kalo aku lupa menelpon. Tapi memang, mertuaku jauh lebih perhatian soal ini itu...

Betapapun rumitnya hubunganku dengan ibu mertuaku, tapi banyak sekali hal yang bahkan tak pernah terlintas dalam pikiranku. 


Dulu ketika aku masih tinggal dengan mereka, pagi2 ibu mertuaku yang menyiapkan sarapan untukku. Saat aku melahirkan, cuma ibu mertuaku dan Daddy yang menungguiku, bahkan mamaku sendiri tak tau kalo aku sedang di Rumah sakit. Ibu mertuaku juga yang menyuapiku saat aku masih terbaring lemah, menucucikan darah nifasku, memakaikan pakaian ku dan yang menungguiku tidur sampai 40 hari pasca persalilanku...

Luar biasa... padahal semua itu dulu tak pernah terbayangkan sebelumnya. Karena kehadiranku di tengah keluarga Daddy, bukanlah seseorang yang diharapkan...tapi begitulah Alloh mengaturnya. Karena hanya Dia yang membolak balikan hati hamba-Nya. Tak ada yang
tak mungkin dengan kekuatan doa.. 

Lalu bagaimana dengan ibuku? sepertinya tak perlu diungkapkan lagi bagaimana peranan seorang ibu...tak aka ada pernah ada ruang yang cukup untuk menuliskannya...
Tapi apa balasanku, sebagai anaknya...? jangankan berkunjung, menelpon pun enggan rasanya.... 

Pokoknya mulai sekarang, harus berubah...harus bisa menjaga silaturahmi dengan mereka. Karena tak pernah ada yang tau kapan maut memisahkan...mungkin besok,  mungkin  lusa...selagi masih ada kesempatan...segera bergegas meminta maaf, atas segala khilaf...dan kembali merajut tali silaturahmi yang sempat renggang karena sibuknya mengejar dunia...

29 Maret 2011

Tuesday...Bangun Telat, [tapi joging teuteup lanjut...]

Semalem tidur kira-kira jam 1 an. Pengen tidur tapi ga bisa...susah banget, ga ngantuk ngantuk. Apalagi sambil nonton pilm zombie di Global tambah melek deh ni mata. Makanya tadi pagi bangun sekitar jam 4.50. dweeeh.... kesiangan... beuh....padahal udah di alarm jam 3 pagi..ga kedengeran saking ngantuknya...

Sehabis shubuh eke seperti biasa joging [sebenernya cuma jalan aja..] 30 menit terus belanja baru deh sarapan. Menu sarapan hari ini adalah roti isi selai dan susu kedelai. Mayan ampe sekarang masih kenyang.... 

Udara pagi ini masih dingin seperti biasa, bikin hari jadi gloomy, sendu..mellow..mellow ga jelas...hehehe..
Hari ini eke ga masak. Tadi pagi Daddy bikin sendiri sarapannya, juga bekal makan siangnya..hehehe...pangeranku memang top deh...

Soal kebiasaan jogingku tiap hari, ada beberapa manfaat yang bisa diambil dari kebiasaan tersebut, seperti yang dibahas di blog ini nih, chekidot aja ke TKP..

Menurutku, ini adalah kebiasaan yang sederhana tapi kaya manfaat, jadi kenapa tidak dimulai dari sekarang?? karena bagaimana pun tubuh harus kita penuhi hak haknya...
Selamat joging, jalan kaki atau apapun itu, yang jelas olah raga teratur....untuk membuat tubuh tetap bugar dan sehat..karena sudah kewajiban kita untuk menjaga kesehatan sebagai bentuk rasa syukur kita terhadap sang pemberi nikmat...